Anak-anak korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang. (Dok: Puspen TNI)

Jakarta, Povindonesia.com – Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Jakarta Utara menyebabkan banyak penyintas yang kehilangan tempat tinggal.

Kejadian itu mengakibatkan, mereka sementara harus tinggal di tenda-tenda pengungsian dan posko yang disediakan oleh pemerintah. Selain itu, para penyintas mengalami duka mendalam akibat kehilangan orang-orang yang dicintai dan harta benda yang mereka miliki.

Sesuai petunjuk dan perintah Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono bahwa TNI akan menerjunkan tim psikolog untuk membantu mengatasi trauma yang dialami oleh para penyintas.

Pusat Psikologi TNI (Puspsi TNI) mengirimkan Tim Psikososial dan mendirikan POSKO LAYANAN PSIKOLOGI yang standby 24 jam di PMI Jakarta Utara dalam rangka membantu para penyintas yang berada di tenda-tenda pengungsian.

Tim psikososial dipimpin oleh Mayor Ckm (K) Devita, M.Psi., Psikolog, beserta tim bertugas melaksanakan trauma healing untuk membantu mereduksi beban psikologis yang dialami para penyintas agar mencapai kesejahteraan psikis yang lebih baik setelah mengalami trauma pasca bencana kebakaran

“adapun Intervensi psikologis yang dilakukan bukan hanya pada anak-anak para korban kebakaran, melainkan juga diberikan kepada orang dewasa maupun para relawan, dengan melakukan interaksi atau komunikasi sosial dan konseling secara individu maupun kelompok. ” ucapnya. Jumat (10 Maret 2022).”

Tim Psikososial rencana akan bertugas sampai dengan Para Penyintas sudah mendapatkan tempat tinggal yang layak huni,” pungkasnya.

Untuk diketahui, kebakaran Depo Pertamina Plumpang terjadi pada Jumat, (3 Maret 2023) malam. (Jaya)