Foto: Regu Pemadam yang berhasil jinakkan kobaran api di tengah ruas jalan Tol Pemalang.

Pemalang, POVIndonesia.com – Musibah kebakaran tabrakan dua kendaraan truk di area ruas jalan Tol Kilometer 312 Desa Sitemu, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, Selasa ( 4/4/2023 ) siang, menyisakan cerita heroik perjuangan Satuan Regu Damkar Kabupaten Pemalang.

Disamping Kondisi di tengah – tengah ruas jalan Tol yang panas dan salah satu unit truk yang terbakar membawa bahan kimia yang mudah terbakar. Sehingga antara lokasi di tengah jalan Tol, bercampur dengan panasnya truk yang terbakar.

Serta ditambah masing – masing anggota unit pemadam kebakaran sedang menjalankan ibadah puasa Ramadan, menjadi sebuah cerita perjuangan yang luar biasa.

Ada Puluhan anggota inti dari regu pemadam kebakaran Kabupaten Pemalang yang terjun ikut menangani musibah kebakaran tabrakan truk memuat bahan kimia.

Dari Regu 3 yang terdiri dari Darmanto, Edi kus Pramono, Dwi Hartono, Agus Surono dan Ufan Haryanto. Masih di backup beberapa anggota lainnya Eko BP, Ahmad Fauzi, Faizal Bayu dan Sonhaji sebagai kordinator lapangan.

Dikarenakan lokasi kebakaran berada di jalan ruas jalan Tol , yang merupakan Jalan vital Transportasi Jawa, maka untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan maka regu pemadam kebakaran dari dua pos yaitu Comal dan Randudongkal ikut dikerahkan dengan menerjunkan beberapa anggota diantaranya Sodikin, M Iqwan, Hanif Ghozifamreza, Wainahu Irfan, Abi Rama dan 3 Anggota bantuan masing-masing Sukma Alam Syah, Abdul Kodir dan Alam.

Menurut koordinator lapangan Sonhaji menuturkan, jika penanganan musibah kebakaran di ruas jalan Tol Kilometer 312 ini sungguh berat.

“Wajah dan tubuh kami bagaikan di panggang bara api neraka” katanya.

Ditempat yang sama Edi kus Pramono mengungkapkan, Para anggota Damkar lagi menjalankan ibadah puasa.

“Tapi karena kewajiban tugas tetap kami jalani, Alhamdulillah api dapat dipadamkan” kata Edi.

Selanjutnya, Kepala pos damkar Comal, Sodikin menambahkan jika penanganan kebakaran kali ini benar-benar kami mengalami kepayahan.

“lokasi di tengah Tol yang panas, truk yang terbakar mengeluarkan panas yang tinggi,di tambah kami lagi pada berpuas,” ujarnya. (Ragil74)